Jakarta, Konsumen Indonesia yang berbelanja kebutuhan atau komponen komputer atau IT lainnya pasti tidak asing dengan pusat perbelanjaan Mangga Dua Mall dan sekitarnya.
Pusat perbelanjaan ini sejak lama dikenal sebagai salah satu pusat perbelanjaan IT terbesar di Indonesia, yang berada di Jakarta Pusat. Banyak kabar yang menyebutkan bahwa semenjak layanan e-commerce mulai dipercaya konsumen Indonesia, bisnis di kawasan ini mulai lesu.
Kenyataannya, beberapa pihak meyakini bahwa bisnis di kawasan Mangga Dua sebagai pusat perbelanjaan IT atau mall IT tidak bakal sepi. Alasannya adalah pertumbuhan industri gaming di Indonesia yang mendorong belanja perangkat gaming seperti PC maupun laptop gaming semakin besar.
Jeffry Fanny Sinaga salah satu pemilik beberapa toko gaming Jena Computerindo di Mangga Dua Mall. Ia mengaku bisnis perangkat gaming lewat jual offline berupa toko ritel akan terus menghidupi bisnis di kawasan ini.
Menurutnya, penjualan lewat jalur offline masih memiliki daya tarik sendiri ketimbang penjualan online seperti e-commerce. terutama konsumen yang merupakan gamer.
“Konsumen terutama kalangan gamer masih mau coba dulu, baru kemudian mereka membeli. Makanya mereka masih ke sini untuk coba laptop yang sudah mereka cari di internet, di sini bisa tanya berbagai macam baru melakukan pembelian,” jelas Jeffry.
Menurutnya, tingkah laku konsumen Indonesia yang tradisonal dengan cara mencoba dulu baru membeli masih berlaku di bisnis perangkat gaming, mengingat produk ini masih dianggap sebagai barang mahal.
Jeffry menambahkan, sejauh ini penjualan secara offline masih berkontribusi terhadap peningkatan penjualan, sementara online lebih ke kampanye kepada konsumen.
“Konsumen biasanya tahu dari internet dan kemudian komparasi. Setelah itu mereka akan menghubungi kami bertanya produknya tersedia enggak. Mereka akan datang coba dan baru beli. Sejauh ini yang bertanya, datang, dan coba selalu berkahir dengan pembelian,” tutur Jeffry.
Hal senada juga diakui oleh Dept. Head Mangga Dua Mall Suryadi Kurniawan yang hadir dalam permbukaan toko baru MSI Store yang bermitra dengan Jena Computerindo hari ini, Rabu 8 Agustus 2018. Suryadi enggan menyebut bahwa Mangga Dua Mall sepi pengunjung.
“Bisnis di Manggal Dua Mall dan kawasan sekitarnya masih bagus, mengingat kita sebagai IT Mall terbesar di Jakarta. Banyak konsumen yang lebih mengedepankan experience langsung memilih mencari produk yang diinginkan di sini,” ungkap Suryadi.
Terkait industri gaming yang disebut membuat perbelanjaan di Mangga Dua Mall terus ramai, Suryadi menilai layanan online biasanya digunakan untuk mencari spesifikasi produk.
Konsumen masih ingin mencoba langsung untuk mengetahui dengan persis apa yang bisa konsumen dapatkan dari spesifikasi tersebut. Suryadi mengklaim pengunjung Mangga Dua Mall masih ramai. Kini pusat perbelanjaan tersebut berbenah sehingga sesuai dengan standar mal modern.
“Ke depannya kita juga akan ajak vendor yang ada untuk menggelar pertandingan atau kompetisi esport di sini. Jadi pemilik toko juga akan diuntungkan dengan kehadiran acara tersebut,” imbuh Suryadi.